Ini adalah wujud manusia yang dikutuk, bla bla bla.
Hoax atau Fakta :
Semua klaim berunsur Religi tentang gambar-gambar dari Patricia Piccinini adalah Hoax, ini hanya hasta karya.
Analisa :
Karya Seni Patricia Piccinini yang "Unik".
Patricia Piccinini (lahir tahun 1965) adalah seorang seniman Australia yang bekerja di berbagai media, termasuk lukisan, video, suara, instalasi, cetak digital, dan patung.
Sang Seniman Patung , yang Karya Seni nya Sungguh Nyata dan Terlihat seperti Mahluk Dongeng atau Mahluk Mitos.
Patricia Piccinini adalah salah satu seniman kontemporer yang paling terkenal Australia. Piccinini lulus perguruan tinggi Seni Rupa dalam lukisan Sejarah Ekonomi, sosiologi untuk teknologi dan grafis komputer. Dia bekerja di berbagai media, seperti: lukisan, patung, video, suara dan digital print.
Sebagai tanda apresiasi terhadap seni nya, kami telah membuat karya-karyanya yang paling signifikan dan kontroversial seni bersama-sama, yang dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi para seniman, dorongan untuk membebaskan kreativitas di luar batas-batas "mengganggu" dan "isu-isu etis".
Silahkan anda cermati dan kembali ke diri masing-masing. Karena beberapa karya beliau dipakai oleh beberapa orang tidak bertanggung jawab, membumbui gambar dengan bahasa yang seakan 'memotivasi' seseorang. Tidak salah memang, tetapi fatalnya, karya beliau inilah yang dipakai untuk membuat sebuah artikel hoax di Internet. Bahkan sempat kami temukan beberapa gambar karya beliau digabungkan menjadi satu dan dirilis dalam bentuk CD, lagi-lagi dibumbui kalimat yang aneh.
Jika Anda sudah membeli VCD atau DVD berjudul "Manusia Dikutuk bla bla bla", kini Anda tahu bahwa foto tersebut hanya Patung hasil hasta karya Patricia.
Segera Diperbaharui oleh Tim Admin - Indonesian Hoaxes Jika ada Karya Terbaru dari Seniman Cantik ini.
Patricia Piccinini (lahir tahun 1965) adalah seorang seniman Australia yang bekerja di berbagai media, termasuk lukisan, video, suara, instalasi, cetak digital, dan patung.
The Young Family
Satu lagi hasil karya dari Patricia Piccinini. Patung ini menunjukkan kombinasi antara tubuh manusia dengan hewan yang menjadi ciri khas karya-karyanya.
Satu lagi hasil karya dari Patricia Piccinini. Patung ini menunjukkan kombinasi antara tubuh manusia dengan hewan yang menjadi ciri khas karya-karyanya.
The Long Awaited
Ini adalah hasil karya dari seniman kontemporer yang paling terkenal dari Australia, Patricia Piccinini. Patung ini masuk dalam daftar sebagai penghargaan atas karya-karyanya yang kontroversial yang menjadi inspirasi bagi setiap seniman.
Undivided
Hasil karya dari Patricia Piccinini ini menunjukkan kombinasi menakjubkan antara sains fiksi dan kekeluargaan, yang memperlihatkan mahluk alien dan anak manusia diasuh secara bersama.
Penampakan makhluk mirip ikan paus bersayap menghiasi langit Canberra, Australia pada Senin 6 Mei 2013 sempat membuat heboh masyarakat setempat. Tapi ternyata itu bukanlah ajang representasi promosi dari pemerintah, birokrasi atau demokrasi.
Seperti dikutip dari situs News.com.au, Jumat (10/5/2013), makhluk yang disebut dengan Skywhale itu adalah hasil karya terbaru seniman bernama Patricia Piccinini ini. Ia ditugaskan untuk membuat karya itu dalam rangka 100 tahun Canberra.
National Gallery of Australia pada hari Sabtu pagi untuk simposium patung. Makhluk raksasa terbang itu ternyata balon udara, dengan besar balon 23 meter x 34 meter. Yang dikerjakan oleh 16 orang selama tujuh bulan.
Menurut Patricia, makhluk raksasa terbang itu adalah hasil karyanya yang sangat ambisius juga eksplorasi dari evolusi dan alam.
Patricia juga mengatakan, ia mendesain karya terebut 3 tahun lalu. Ketika itu, ia terinspirasi membuat karya dari pencitraan mamalia yang hidup di laut. Lalu terpikir olehnya sosok paus itu, dan coba ia wujudkan dalam bentuk balon udara dari pengalaman pertamanya menaiki balon udara.
"Saya berpikir bahwa paus sangat tepat, karena paus umumnya melakukan luncuran dalam cara yang sangat elegan melalui air dan akan sama jika di udara," terangnya.
Karya Rp 1,6 M
Karya seni paus terbang itu bernilai $US 172 ribu atau Rp 1,6 M. Meski telah banyak pemberitaan mengenai karya fantastisnya itu, Patricia tak memberikan keterangan resmi terkait karyanya seperti karya-karya lain.
Sebaliknya, dia justru akan membiarkan orang lain membayangkan apakah Skywhale spesies kuno, hasil rekayasa genetika, binatang mitologis atau sesuatu yang sangat berbeda.
"Mungkin ini bisa menjadi katalisator untuk percakapan di halte bus, atau di danau seperti Anda jogging oleh," kata Patricia.
Meski terbilang mahal, namun Patricia mengaku karyanya dihasilkan dengan cara yang sama yakni dengan pembuatan karya pada umumnya.
"Pensil dan kertas dan hanya imajinasi saya, sebelum mengirim gambar ke Cameron Balloons di Bristol," sambungnya.
Untungnya, karena inspirasi datang dari alam maka hasil akhirnya sangat dekat dengan konsep aslinya.
Setelah rampung, Patricia pun melakukan uji coba karyanya 3 pekan lalu. Skywhale itu kemudian akan muncul di Museum of Old and New Art di Hobart pada 15-16 Juni dan 22-23 dan pada Australian Centre for Contemporary Art di Melbourne akhir tahun ini.
Referensi :
- http://www.patriciapiccinini.net/
- http://en.wikipedia.org/wiki/Patricia_Piccinini
- http://web.archive.org/web/20080403044431/
- http://www.ngv.vic.gov.au/sandman/biog.shtml
- http://dialoguetalk.org/patricia-piccinini/the-young-family/
- http://www.realtimearts.net/article/43/5862
- http://libguides.mhs.vic.edu.au/content.php?pid=549846
- http://www.youtube.com/watch?v=sKlviSpQg_8
Tambahan :
Website Patricia Piccinini sedang down, mungkin sedang maintenance dalam beberapa waktu.
Semoga bermanfaat, Terimakasih.
Keyword untuk foto ini umumnya adalah : Kutuk, Kutukan, Anak Dikutuk, Anak Durhaka, Bayi Aneh, Bayi Unik, Bayi Monyet, Ibu Durhaka, dll.
0 comments:
Post a Comment